MALANG – Ketua Harian Saka Dirgantara Kwarda Jatim, Prof Dr Suyatno, membuka Rakor Majelis Pembimbing (Mabi) dan Pimpinan Saka Dirgantara Kwarda Jatim.
Rakor itu digelar di Ruang Aula Naggala Yonko 464 Pasgat, Lanud Abdulrachman Saleh Malang, Kamis (14/4/2022).
Dalam sambutannya, Prof Suyatno menjelaskan bahwa dalam kepramukaan terdapat pendidikan kepramukaan dengan tiga tujuan yakni kebangsaan, karakter dan kecakapan. Saka Dirgantara merupakan Satuan Kecakapan yang ada di pangkalan.
Saka adalah satuan yang dipenuhi dengan kreasi, yang melahirkan anggota pramuka yang terampil melalui kecakapan di bidang karyanya.
“Ke depan anggota yang cakap akan dapat berkiprah sebagai atlet-atlet yang berprestasi juga tergabung dalam komponen cadangan melalui bela negara,” ujar Prof Suyatno.
Ditambahkannnya, ke depan diharapkan di 38 kabupaten/kota di Jatim akan berdiri Saka Dirgantara di tiap-tiap Kwarcab-kwarcab.
Dalam Rakor tersebut menghasilkan keputusan pembentukan kepengurusan masa bakti 2022-2025 dengan Ketua Majelis Pembimbing Saka Dirgantara Jatim adalah Marsma TNI Zulfahmi, yang juga merupakan Danlanud Abdulrachman Saleh.
Zulfahmi, menyampaikan Rakor Kwarda Jatim selain mempererat jalinan sinergiras pengurus Kwarda dengan Kwarcab yang ada di Jatim juga mengagendakan beberapa rencana program kerja.
“Kita juga membahas program kerja ke depan dan pertanggungjawaban pengurus lama serta pembentukan yang baru,” ujar Zulfahmi.
Rakor ini dihadiri oleh sekitar dua puluh Kwarcab di Jatim dengan agenda laporan pengurus masa bakti 2018-2021 dan pemilihan pengurus masa bakti 2022-2025 serta rencana program kerja ke depan.
Dalam acara Rakor juga dihadiri beberapa pejabat terkait seperti Pimpinan Saka Dirgantara Kwarda Jatim, Pimpinan Saka Wirakartika, Saka Bahari dan Saka Bhayangkara Kwarda Jatim, Danyonko 464 Pasgat Mayor Pas Puthut dan lainnya.
