banner 728x250

Kepala BNPT Terpesona Keindahan Kabupaten Malang

Kepala BNPT Komjen Pol. Boy Rafly Amar Mengunjungi NK Cafe di Kabupaten Malang, Kamis (24/03/2022) malam. (Foto: ist)
banner 120x600
banner 468x60

MALANG – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. Boy Rafli Amar, terpesona dengan sejumlah potensi yang ada di Kabupaten Malang.

Hal itu diungkapkannya saat berkunjung ke Nendes Kombet (NK) Cafe di Desa Ampeldento, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Kamis (24/03/2022) malam.

banner 336x280

Komjen  Pol. Boy Rafli menilai NK Cafe menjadi sarana destinasi wisata kuliner yang sangat menarik. Selain udaranya yang segar, ruangan dengan alam yang terbuka menurutnya bisa menjadi wisata kuliner yang dicari pada masa pandemi.

READ  Di Kongres AS, Jokowi Sampaikan Pentingnya Perdamaian dan Stabilitas di Indo-Pasifik

”Saya melihat NK Cafe ini menjadi sarana destinasi wisata kuliner yang sangat menarik terutama pada era pandemi. Karena masyarakat kita kecenderungan ingin mencari spot daerah yang open space atau terbuka. Ditambah lagi pemandangan yang bagus, udara yang sejuk, sehingga itulah menjadi daya tarik sebagai wisata kuliner yang potensial dan sangat digemari oleh masyarakat kita,” jelas Boy Rafli Amar.

Dalam kunjungan ini, Boy Rafli yang ditemani Bupati Malang HM Sanusi dan manajemen NK Cafe tampak meninjau sejumlah konsep yang coba ditawarkan pengelola cafe bagi pengunjung diantaranya sarana dan fasilitas penunjang seperti jogging track, serta pengembangan edukasi pertanian padi dan pembibitan ikan nila.

READ  Pemerintah Western Australia Siap Dukung Center for Future of Work UMM-KEK Singhasari

Selain itu, Boy Rafli juga mencicipi sejumlah menu makanan dan minuman andalan dari cafe yang dibangun di pinggir lahan persawahan ini.

Tak lupa, ia juga memberikan sejumlah saran dan masukkan dalam upaya mendukung langkah pengembangan NK Cafe ke depan.

”Sebagai saran untuk mendukung pengembangan wisata kuliner ini, paling tidak dengan tetap meningkatkan kualitas pelayanan, dan aneka macam masakan yang bervariasi. Saya pikir tantangannya ada disitu. Kalau untuk penataan wilayah atau tempat itu sudah bagus. Artinya memaksimalkan kontur tanah yang memang seperti terasering persawahan, kemudian ada lembah dan sungai itu cukup maksimal,” ujarnya.

READ  Ikuti Diklat Keselamatan Lalin, Ini Kesan Ketum PDOI Malang Raya

“Sehingga bagaimana kualitas pada tamu bisa lebih mantap lagi dengan menu menu yang sesuai dengan harapan masyarakat. Jadi perlu disurvey juga. Masyarakat yang datang kesini, senangnya apa sih? Itu bisa dijadikan landasan untuk peningkatan kualitas dan aneka macam menu,” sambungnya lagi.